Selasa, 04 Mei 2010
(sebetulnya terinspirasi puisiku kurang lebih setahun yang lalu dengan judul sama)
hujan merambat
lupa langit dan awan
sulam ingatan
penyamun mimpi selalu datang ketika dini
===============================================================
(yang tertinggal di satu februari yang biru)
pagi membeku
deras hujan menderu
: ke penjagalan
linang airmata takkan menghapus dosaku - maaf ku hatur
***
langit kelabu
samsara tak bertuah
:buah cintaku
keajaiban, ku pupus sebelum bertumbuh
***
februari ku
terkenang haru biru
relung ternisan
adamu, rahim hujanku selamanya -tak terganti
hujan merambat
lupa langit dan awan
sulam ingatan
penyamun mimpi selalu datang ketika dini
===============================================================
(yang tertinggal di satu februari yang biru)
pagi membeku
deras hujan menderu
: ke penjagalan
linang airmata takkan menghapus dosaku - maaf ku hatur
***
langit kelabu
samsara tak bertuah
:buah cintaku
keajaiban, ku pupus sebelum bertumbuh
***
februari ku
terkenang haru biru
relung ternisan
adamu, rahim hujanku selamanya -tak terganti
0 Comments:
Subscribe to:
Posting Komentar (Atom)